Pemanfaatan Fasilitas Untuk Meraih Kualitas

Putri Septika Wati
FKG UGM

Universitas Gadjah Mada (UGM) yang terletak di Yogyakarta merupakan salah satu perguruan tinggi yang terpandang oleh mata dunia. Dalam rangka menuju World Class University, UGM terus berbenah diri baik dari aspek akademik maupun non akademik seperti sarana dan prasarana. Gedung perkuliahan diperbaharui dan di desain sedemikian rupa sehingga mahasiswa maupun staffnya nyaman untuk beraktivitas. Gedung-gedung perkuliahan UGM ini memiliki ciri khas yang tidak dimiliki oleh universitas manapun seperti arsitektur bangunan dengan tembok kotak-kotak kecil seperti ventilator yang ada di setiap fakultas.

Ruang kuliah di desain dengan suasana yang senyaman mungkin untuk belajar maupun saling berdiskusi. Dengan ruangan yang sejuk, bersih, tidak terlalu sempit,kursi atau meja kuliah yang nyaman serta memadai dan fasilitas pendukung kegiatan belajar yang canggih. Kebanyakan OHP sudah jarang dipakai karena tergantikan oleh tampilan LCD yang lebih baik sehingga mahasiswa semakin tertarik untuk belajar. Setiap kelas memiliki satu komputer atau laptop yang memang untuk menyimpan data-data perkuliahan yang berlangsung di ruangan tersebut sekaligus media pengajaran dosen dan pendiskusian mahasiswa yang biasanya dipresentasikan di depan mahasiswa lain.

Dalam kuliah sehari-hari, setiap kelas tidak mempunyai mahasiswa yang terlalu banyak karena di asumsikan banyaknya mahasiswa dalam kelas akan mempengaruhi penerimaan materi kuliah yang diberikan dosen. Misalnya dalam satu kelas yang berisi 70 mahasiswa penerimaan atau konsentrasi terhadap kuliahnya tidak lebih baik dari satu kelas yang berisi 35 mahasiswa saja. Sehingga dapat ditarik kesimpulan lebih efektif belajar tiap kelas mahasiswanya tidak terlalu banyak tetapi paham materi semua daripada banyak mahasiswa tapi tidak paham tentang materi yang disampaikan dosen.

Tempat gudang ilmu seperti perpustakaan, memiliki keunikan sendiri-sendiri di setiap fakultas, seperti bagaimana membuat perpustakaan itu nyaman untuk belajar, memudahkan pencarian buku dan koleksi buku-buku perpustakaan tiap fakultas juga bervariasi. Selain memiliki perpustakaan tiap fakultas, UGM juga memiliki perpustakaan pusat dimana koleksi buku-bukunya lebih lengkap dan bervariasi. Berbeda dengan perpustakaan fakultas yang kebanyakan menyediakan buku-buku yang hanya berhubungan dengan fakultas itu sendiri. UGM juga memiliki perpustakaan online dengan sejumlah jurnal-jurnal internasional yang ternama, teraktual, terpercaya dan gratis. Hal-hal ini tentu saja sangat menguntungkan mahasiswa dan sangat membantunya dalam perkuliahannya sehari-hari.

Fasilitas penunjang lain yang tak kalah pentingnya adalah laboratorium untuk latihan sehari-hari atau bisa juga untuk penelitian-penelitian. Laboratorium yang mengikuti perkembangan zaman dengan teknologi-teknologi terkini akan membantu proses belajar sehari-hari. Laboratorium tidak hanya terletak di UGM saja tetapi ada beberapa yang di luar wilayah UGM.

Belajar dapat dilakukan dimana saja tidak hanya di dalam ruangan tapi juga di luar kelas atau ruangan. Penataan ruang luar serta penghijauan daerah kampus sedang dijalankan untuk menunjang pembelajaran di luar ruangan. Untuk itu setiap fakultas di UGM memiliki halaman atau taman yang rindang dan disediakan pula bangku-bangku di taman tersebut untuk mahasiswa yang ingin belajar di luar ruangan yang lebih sejuk dan alami. Diskusi kelompok pun bisa dilakukan ditempat-tempat seperti ini.

Selain desain tempat yang comfortable, hotspot juga tersebar di seluruh area UGM. Jadi mahasiswa bisa belajar melalui jurnal-jurnal atau artikel terbaru dimana saja, baik di kelas, di taman, di kantin, tinggal memanfaatkan sinyal-sinyal wifi yang telah disediakan ini. Mahasiswa juga bisa langsung mengetahui perkembangan studi yang didalaminya di universitas ini dengan mengakses informasi-informasi terbaru mengenai ilmu tersebut.

Dengan memanfaatkan fasilitas yang tersedia tersebut mahasiswa bisa mendapatkan ilmu yang lebih dalam, lebih tanggap terhadap lingkungan dengan munculny teori-teori atau penemuan-penemuana terbaru dan muncul pemikiran-pemikiran kritis untuk terus meningkatkan kualitas. Baik kualitas pendidikan, kualitas generasi muda, kualitas sumber daya manusia maupun kualitas bangsa Indonesia di mata dunia.

Komentar

rajaf mengatakan…
bagus..